Kamis, 25 Agustus 2011

prioritas



LULUS !!!!! 


SEMANGAAAAATTTTTT NANDA!!!!!!



*sebulan penuh perjuangan*
let's do the best,God do the rest



Jumat, 19 Agustus 2011

akhirnya..

dari awal aku merasa, memang ini hanya sementara..
bodohnya aku yang terlalu cepat mengambil kesimpulan..
dan sekarang aku sadari, semua hanya sampai di sini..
akhirnya aku tau maksud diri..
akhirnya senang juga rasa hati..
tak akan ada lagi ragu..
tak akan ada lagi rasa kawatir..
dan semua yang bikin pusing setengah mati..
tak akan ada lagi..

happy !!! :)

Selasa, 16 Agustus 2011

khayalan, ku harap hanya itu

hanya dalam mimpi..

diriku dan khayalan dalam kenyataan
kini kualami satu masa indah dalam hidupku
kita pun bermesraan saling mengikat janji
seolah diriku dan kamu bagai sepasang kekasih

mungkinkah dirimu cinta kepadaku
seperti mimpi-mimpi yang selalu datang dalam tidurku
inikah kenyataan apabila tidurku
seolah diriku dan kamu bagai sepasang kekasih

bagaimana bisa kau hadir di mimpiku
padahal tak sedetik pun ku rindu dirimu

dan kita berjumpa dalam mimpi
kau pun merasakan itu
mungkinkah ini takdirnya

Khayalan - The Groove


lagu ini kau berikan pada malam itu..
aku tak tau apa maksudmu..
yang aku tau, aku mau semua ini memang hanya mimpi..
tak lebih dari itu.. :)

Jumat, 12 Agustus 2011

akankah ini jadi luka yang sama ??

bodoh..

aku tak tau harus bahagia atau sedih.. sedemikian pesimis kah aku saat ini?? mungkin..
ini bukan suatu hal yang bahkan pernah aku bayangkan sebelumnya..
khawatir?? sangat!
takut?? ya!

luka itu tak mudah sembuh.. aku ingat berapa lama aku bangkit dari luka itu.. yang bahkan sampai saat ini masih menyisakan bekasnya..

tak mudah untuk menghapus masa indah.. tak mudah menghapus kenangan akan tawa itu..
semua begitu indah, awalnya..
harapan bertumbuh terus dan terus bertumbuh berbanding lurus dengan rasa "indah" itu..
tapi aku tau, ragu itu pun tak hentinya bertumbuh..
memenggal setiap harapan, mempertanyakan setiap rasa..
benarkah ini?? inikah yang aku mau?? inikah yang akan jadi pilihanku?? dan yang terpenting, inikah yang jadi pilihanMu pada akhirnya??

kata BUKAN menyadarkanku seketika.. tepat di hari ulang tahunku, kata itu jadi momok yang terus menghantuiku.. membuat penyesalan itu datang..
tidak, bukan berarti aku menyesal akan semua yang terjadi.. aku mensyukuri semua itu..
entahlah, apa yang aku sesali saat itu..
satu yang ku tau, sesal itu membawa luka..
luka yang bahkan sampai saat ini, aku tak tahu bagaimana menghilangkannya..

ketika semuanya itu aku tau masih ada.. pelarian adalah salah satu jalan untuk mencoba melupakan semuanya..
kesibukan, kuliah, pelayanan, keluarga, hiburan, semua..
semua aku coba lakukan untuk tidak pernah memikirkannya lagi..

aku bertemu dia, yang aku anggap sebagai pelarian pertamaku..
dia sanggup membuatku lupa, ya, walau untuk sementara, walau hanya sedikit, perhatiannya membuatku lupa..
sikapnya, pribadinya, membuatku sangat kagum, saat itu, hingga aku bahkan mulai mempertanyakan, inikah dia??
aku memandang segala hal tentangnya sempurna, sesuai dengan kriteria idamanku, sesuai dengan doaku..
kembali aku bertanya, inikah dia??

BUKAN, jawaban yang kedua aku dapatkan, saat ia bercerita bahwa ada wanita lain yang mengisi hatinya..
kecewa? mungkin.. aku pernah berharap padanya, walau tak pernah ada rasa "indah" itu..
luka?? tidak.. aku justru merasa jauh lebih lega saat tahu apa yang sebenarnya dia rasakan..

bahwa aku menyadari ternyata selama dengan dia pun, luka itu masih ada, kenangan itu masih terpatri jelas, bahwa aku masih merindukannya..

dia yang ketiga, datang tanpa ada satu pun yang menyangka.. aku dekat dengannya hanya karena ingin menggodanya..
rasa itu?? tidak, aku hanya benar benar ingin menggodanya saat itu.. ketika dekat pun, yahh, ada rasa ingin memiliki.
walaupun dari awalnya aku tau, bahwa BUKAN, jadi jawaban yang ketiga yang aku dapatkan..

dan dia yang keempat, datang bahkan ketika aku benar benar sudah mengubur luka itu, berusaha menerima bahwa memang tidak akan pernah ada masa lalu itu lagi.. bahwa ak dan dia yang ada di masa lalu hanya akan jadi sepenggal kisah yang akan aku kenang, dengan senyum..

namun dia, yang datang begitu tiba-tiba, membawa semua kenangan itu kembali..
sikapnya, kegilaannya, semua kenangan itu seolah terputar kembali begitu saja..
aku merasakan rasa takjub yang sama ketika aku dan dia merasakan betapa kliknya kegilaan kita berdua..
aku merasakan rasa aneh ketika sama-sama menyadari bahwa bahkan dalam waktu yang sangat singkat aku sudah begitu nyaman dengannya, begitupun dia..

aneh, ketika aku mulai menyadari ada 'dia' di dalam dirinya saat ini..
aneh, ketika aku juga merasa bahwa dia melihat ada seseorang yang sangat berarti dalam masa lalunya di diriku saat ini..
aneh, ketika aku tau bahwa aku sama sekali tidak akan pernah bisa membayangkan bagaimana jadinya esok hari, bersamanya..
aneh, ketika aku bahkan ga mau memikirikan betapa gilanya hal ini..
aneh, ketika semakin lama aku merasa semakin gila dengan semua pikiran ini..
aneh, ketika ketakutan akan masa lalu itu kembali lagi..

akankah ini jadi luka yang sama??